Blog

Cara Memilih Ukuran Jaket Denim yang Tepat

Team LTEX
Denim Expert

Daftar isi

Dalam dunia fashion, ukuran bukan sekadar angka. Ukuran adalah pengalaman. Produk dengan potongan yang pas bisa meningkatkan kepuasan pelanggan, memperkuat citra brand, dan mendorong repeat order. Terutama untuk produk seperti jaket denim—di mana siluet dan struktur menjadi poin penting—menentukan ukuran yang tepat sangatlah krusial.

Mengenal Standar Ukuran Jaket Denim

Setiap wilayah punya preferensi ukuran berbeda:

  • Asia cenderung memiliki size chart yang lebih kecil dari Eropa dan Amerika.
  • Eropa dan Amerika umumnya menggunakan sistem numerik (misalnya 38, 40, 42) atau S–XXL dengan lebar dada sebagai referensi utama.
  • Indonesia biasanya mengadaptasi standar Asia, tapi pasar ekspor atau merek global sering menyesuaikan ke standar internasional.

Tips: Tentukan sejak awal standar mana yang Anda ikuti, dan pastikan komunikasi ini jelas dalam label atau katalog produk Anda.

Bagian-Bagian Penting yang Mempengaruhi Ukuran

Berikut adalah bagian tubuh dan pola jaket yang perlu diperhatikan:

  • Lebar bahu: Menentukan garis jatuh lengan.
  • Lingkar dada: Bagian utama untuk kenyamanan dan kelonggaran.
  • Panjang lengan: Penting untuk siluet dan kenyamanan saat bergerak.
  • Panjang jaket: Berbeda tergantung pada model (cropped, regular, atau long).
  • Lingkar pinggang: Utama untuk model fitted atau tailored.

Setiap bagian tersebut memengaruhi hasil akhir dan bagaimana jaket akan "jatuh" di tubuh pemakai.

Cara Mengukur Tubuh untuk Jaket Denim

Pengukuran tubuh yang akurat adalah fondasi dari pola jaket yang pas. Baik Anda memproduksi untuk pasar lokal maupun ekspor, mengetahui cara mengukur tubuh pria dan wanita dengan benar akan mengurangi risiko ukuran tidak sesuai di pasar.

A. Panduan Mengukur Badan Pria & Wanita

Berikut bagian tubuh yang harus diukur untuk membuat jaket denim, lengkap dengan teknik pengukurannya:

1. Lingkar Dada (Chest Circumference)

  • Lokasi: Ukur bagian dada paling penuh (biasanya tepat di bawah ketiak).
  • Tips: Pastikan meteran rata dan tidak terlalu kencang atau longgar.
  • Catatan: Untuk wanita, gunakan bra yang biasa digunakan sehari-hari saat pengukuran agar hasil lebih realistis.

2. Lingkar Pinggang (Waist Circumference)

  • Lokasi: Ukur bagian pinggang alami, biasanya sekitar 2–3 cm di atas pusar.
  • Relevansi: Penting untuk jaket model cropped, fitted, atau jaket dengan potongan pinggang.

3. Lebar Bahu (Shoulder Width)

  • Lokasi: Ukur dari ujung bahu kanan ke kiri, melewati punggung atas.
  • Tips: Lakukan saat posisi badan tegak dan rileks. Jika perlu, bantu dengan marking di titik bahu.

4. Panjang Lengan (Sleeve Length)

  • Lokasi: Dari titik ujung bahu sampai ke pergelangan tangan (tangan rileks di sisi tubuh).
  • Alternatif: Jika memakai jaket dengan lipatan lengan (cuff), tambahkan allowance sesuai desain.

5. Panjang Jaket (Body Length)

  • Lokasi: Dari titik tertinggi bahu (base leher) turun hingga batas bawah jaket yang diinginkan.
  • Disesuaikan dengan model: cropped, regular, atau longline.

6. Lingkar Lengan Atas (Bicep Circumference)

  • Lokasi: Ukur bagian lengan atas paling besar.
  • Kegunaan: Penting untuk model slim fit atau bagi pasar dengan kebutuhan mobilitas tinggi (biker, pekerja lapangan).

B. Alat yang Dibutuhkan

Untuk hasil pengukuran yang presisi dan konsisten, berikut alat-alat yang disarankan:

1. Meteran Jahit (Measuring Tape)

  • Gunakan meteran fleksibel berbahan fiber atau plastik.
  • Hindari yang mudah melar atau mengerut.

2. Manekin / Fit Model

  • Idealnya gunakan fit model dengan proporsi tubuh nyata sesuai target pasar.
  • Jika memakai manekin, pastikan ukurannya telah disesuaikan (bukan ukuran ideal saja).

3. Cermin Penuh Badan (jika mengukur diri sendiri)

  • Membantu memantau posisi meteran tetap lurus dan rata.

4. Form Pengukuran / Template Catatan

  • Gunakan form standar untuk mencatat hasil agar tidak ada data terlewat dan memudahkan saat grading ukuran.

5. Tali bantu / pita elastis

  • Berguna untuk menandai pinggang alami atau titik bahu saat pengukuran.

C. Tips agar Hasil Pengukuran Konsisten

  1. Selalu ukur dalam posisi berdiri tegak dan rileks, hindari posisi kaku, membusungkan dada, atau menahan napas.
  2. Ukur dengan pakaian minimal (kaos tipis / tanktop), hindari mengukur dengan pakaian tebal atau berlapis yang bisa menambahkan volume tidak perlu.
  3. Lakukan pengukuran 2–3 kali untuk verifikasi, ambil rata-rata jika terdapat selisih, terutama pada bagian dada dan bahu.
  4. Catat waktu dan kondisi pengukuran, misalnya, pengukuran dilakukan pagi hari (saat tubuh belum membengkak), atau setelah makan siang (mungkin ada sedikit perbedaan lingkar perut).
  5. Gunakan orang yang sama untuk mengukur tim produksi, konsistensi tangan dan cara mengukur akan menghasilkan standar yang lebih stabil antar batch produksi.
  6. Dokumentasikan dengan foto jika perlu, terutama untuk proyek besar atau produksi label brand, dokumentasi akan sangat berguna saat revisi atau pembuatan ulang.

Memahami Jenis Fit Jaket Denim

Jenis potongan atau fit sangat menentukan ukuran akhir jaket denim:

  • Regular fit: Potongan lurus, cukup longgar, cocok untuk mayoritas bentuk tubuh.
  • Slim fit: Lebih sempit di dada dan lengan, cocok untuk tampilan modern.
  • Oversized: Siluet besar dan longgar, populer di pasar streetwear atau fashion muda.

Catatan penting: Fit memengaruhi pola dasar dan konsumsi bahan. Oversized, misalnya, bisa membutuhkan lebih banyak kain per potong.

Kesalahan Umum dalam Menentukan Ukuran Jaket Denim

Beberapa hal yang perlu dihindari:

  • Tidak mempertimbangkan jenis kelamin: Ukuran pria dan wanita sangat berbeda dari struktur tubuh.
  • Mengabaikan elastisitas bahan: Bahan stretch membutuhkan toleransi berbeda dari bahan rigid.
  • Hanya mengacu pada mannequin: Ukuran tubuh nyata sering kali lebih beragam.

Ukuran yang pas akan menciptakan kenyamanan. Kenyamanan menciptakan kepercayaan. Dan kepercayaan membangun loyalitas pelanggan.

Sebagai produsen atau brand fashion, pemahaman soal ukuran bukan cuma teknis produksi—tapi juga soal pengalaman pelanggan dan positioning merek.

LTEX menyediakan berbagai jenis denim—dari rigid, stretch, slubby, hingga neppy denim—dengan kualitas tinggi dan siap untuk skala produksi besar maupun custom. Konsultasikan kebutuhan ukuran, karakter bahan, dan spesifikasi jaket denim Anda bersama tim kami.

Seputar Denim

Artikel lainnya

Cara Memilih Ukuran Jaket Denim yang Tepat

June 11, 2025

Baca Artikel

Inspirasi OOTD Rok Jeans: Biar Makin Kece di Feed dan di Jalan

June 10, 2025

Baca Artikel

7 Jeans Termahal di Dunia: Saat Denim Jadi Simbol Status

June 3, 2025

Baca Artikel

Cara Memperbaiki Celana Jeans yang Pudar agar Tampak Seperti Baru Lagi

May 23, 2025

Baca Artikel